Penerapan Pelajar Pancasila, SMAN 5 Banjarmasin Pamerkan Karya Siswa
Banjarmasin, DUTA TV — Puluhan jenis kuliner khas banjar, mewarnai halaman SMAN 5 Banjarmasin, Kamis pagi (14/12).
Mulai dari kue seperti kakicak, kekelepon, makanan seperti nasi kuning, gangan balamak, hingga bubur buburan, bak bubur beayak serta bubur sumsum.
Hadirnya puluhan kuliner khas banjar ini, sebagai bagian dari implementasi proyek penguatan profil pelajar Pancasila.
Pada P5 sendiri siswa tidak hanya diajak untuk memahami pelajaran di sekolah, tetapi juga mampu kreatif dan terampil.
Kemampuan siswa tak hanya terlihat dari stand kuliner, namun juga lukisan-lukisan ini.
Ini, dilukis langsung oleh para Siswa Smalie Banjarmasin, terlihat seperti nyata bukan.
Pada pagelaran hasil karya siswa ini juga hadir alat pendeteksi kesuburan tanah, yang merupakan implementasi pelajaran fisika para siswa.
“Ini untuk mengetahui tingkat kesubuan tanah, ini penerapan rumus fisika, seberapa besar hambatan dalam tanah, ada indikatornya,” kata Bagas Pratama, Siswa Kelas XII.
“Ternyata luar biasa, P5 ini sudah menyatu di Smalie Banjarmasin, kegiatannya sederhana dan bagus, tantangannya selalu ada, karena ada guru-guru penggerak,” kata Daryatno, Kabid Pembina SMA Disdik Kalsel.
“Karya siswa hari ini ada tema umum dan 3 tema pokok, salah satu ciri pelaksanaan kurikulim merdeka ini kan adanya pembelajaran P5, yang kita utama kan adalah proses, jiwa gotong royong dan jiwa mandiri,” tutur Mukhlis Takwin, Kepsek SMAN 5 Banjarmasin.
Pada kesempatan ini, siswa dan orang tua siswa yang berhadir turut pula diajak untuk mencicipi kuliner hasil buatan peserta didik. Selain itu juga ditampilkan kreasi siswa berupa kesenian japin carita.
Reporter : Nina Megasari
