Pasien Positif Corona di Indonesia 514, 29 Sembuh, 6 Dokter Meninggal
DUTA TV – Kasus warga Indonesia terinfeksi virus Corona atau COVID-19 kembali bertambah menjadi 514. Data terakhir per Minggu (22/3) pukul 12.00 WIB, pemerintah menyampaikan ada penambahan 64 orang positif COVID-19.
Juru bicara pemerintah terkait penanganan wabah Corona, Achmad Yurianto, menyampaikan langsung dalam konferensi pers yang ditayangkan di YouTube BNPB.
“Ada penambahan kasus positif sebanyak 64 orang,” kata pria yang akrab disapa Yuri itu.
Sedangkan untuk kasus meninggal dunia, terjadi penambahan sebanyak 10 orang sehingga total meninggal menjadi 48 orang.
Pasien sembuh pun bertambah menjadi 9 orang, dan total menjadi 29 orang dimana kesemua sudah diperbolehkan pulang.
“Kasus yang sudah sembuh, sudah dua kali pemeriksaan negatif dan dinyatakan sembuh, dan dibolehkan pulang sebanyak 9 orang, sehingga totalnya menjadi 29 orang,” Yuri.
Sementara itu, dilansir akun Twitter PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) @PBIDI, Minggu (22/3/2020), ada 6 dokter yang meninggal saat bertugas menangani pasien virus Corona.
Mereka adalah :
- dr .Hadio Ali, Sp.S, dari IDI Cabang Jakarta Selatan
- Djoko Judodjoko, Sp.B dari IDI Cabang Kota Bogor
- Laurentius P., Sp.KJ, IDI Cabang Jakarta Timur
- Adi Mirsaputra, Sp.THT, IDI Cabang Kota Bekasi
- Ucok Martin Sp.P, IDI Cabang Medan
- Toni Daniel Silitonga dari IDI Cabang Bandung Barat.
Dokter-dokter ini dikatakan sebagai korban pandemi COVID-19.
Berdasarkan hitungan tersebut, dikutip dari detikcom, tingkat kematian (case fatality rate) Corona di Indonesia menjadi 9,3 persen. Tingkat kematian ini meningkat dari hari sebelumnya, yakni sebesar 8,4 persen.(ern/dtk)
