JSIT Indonesia Wilayah Kalsel Gelar Muswil ke V
Banjarmasin, DUTA TV — Plt ketua JSIT Indonesia wilayah Kalsel, Sarifanni menyampaikan laporan pertanggungjawabannya, disela sela sambutannya dalam kegiatan musyawarah wilayah ke V JSIT Indonesia wilayah Kalsel, disalah satu hotel di Banjarmasin, Jumat pagi.
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dari JSIT Indonesia dan perwakilan dari pemerintah Provinsi Kalsel. Selain itu, ada ratusan perwakilan dari sekolah islam terpadu. Rencananya, kegiatan ini akan berlangsung selama 2 hari.
Ada tiga bakal nama calon yang akan menjadi ketua JSIT Indonesia wilayah Kalsel, ketiga calon tersebut nantinya akan menjalani beberapa tes dan juga sidang untuk nantinya ditetapkan dan dilantik menjadi ketua periode 2022 – 2026.
Staf ahli bidang ekonomi dan pembangunan Setdaprov Kalsel, Suparno menyambut baik dengan adanya kegiatan Muswil tersebut dan diharapkan nantinya bisa menciptakan masyarakat atau kader yang lebih agamis.
“kami menyambut baik, melahirkan generasi muda apalagi masih dipandemi menciptakan masyarakat dengan karakter yang memadai dan agamis di Kalsel, mudahan Muswil berjalan lancar,” kata Suparno, Staf Ahli Bidang Setdaprov Kalsel.
“Dalam Muswil ada beberapa kegiatan laporan kegiatan pengurus sebelumnya, ada sidang pleno dalam tongkat estafet, saya berharap ada ketua baru biar lebih bergairah lagi karena cakupannya cukup luas. calon seperti yang diminta ada tiga nama calon, teknis pemilihan sesuai ad RT rapat tim formatur dari pusat dan wilayah, selain nilai keislaman kita punya link nasional ada 2500 sekolah ada link internasional,” tutur Sariffani, PLT ketua JSIT Indonesia Wilayah Kalsel.
“Dilanjutkan pelatihan ada 150 peserta dengan panitia jam dua dibagi dua sesi dan ikut sidang musyawarah dilanjutkan malam besok pagi ada seminar dan pelantikan ketua dan pengurus baru,” ucap Lenny Mulyani, Ketua Panitia Muswil V JSIT Indonesia Wilayah Kalsel.
Totalnya ada 31 sekolah se-Kalsel yang sudah tergabung dalam jaringan sekolah islam terpadu indonesia wilayah Kalsel. Dalam kegiatan yang digelar selama dua hari tersebut juga ada beberapa kegiatan lain seperti seminar dan juga kegiatan seni yang berasal dari beberapa sekolah islam terpadu.
Reporter : Zein Pahlevi
