Ibnu-Arifin Kunjungi UMKM Samut

Banjarmasin, DUTA TVPaslon wali kota dan wakil wali kota Banjarmasin, H Ibnu Sina-Arifin Noor, mengunjungi komunitas Penjahit Samut, di jalan Pramuka, komplek Rahayu Pembina V, kelurahan Sungai Lulut, Banjarmasin timur, Senin kemarin (12/10/2020).

Dalam kunjungan sekaligus silaturahmi dalam rangka kampanye tatap muka terbatas itu, paslon nomor urut 2 ini, turut berdialog dan menampung berbagai aspirasi.

Calon wali kota H Ibnu Sina menilai, keberadaan para UMKM di komunitas Penjahit Samut ini, dinilai telah banyak memberikan manfaat bagi orang banyak, mengingat produksi masker kain bermotif sasirangan ini, sangat dibutuhkan, apalagi di pandemi COVID- 19 ini.

“Produk dari kawan-kawan kita, model seperti ini sangat elegan dan memenuhi standar, karena 3 lapis, sehingga tidak perlu memesan keluar, namun cukup memberdayakan masyarakat, dampak ekonomi dari pandemi ini harus kita kerubuti ujar urang Banjar, ekonomi ini harus kita kembangkan lagi, makanya kami berharap, apa yang dilakukan kawan-kawan dari kelompok Samut ini maupun kawan-kawan dari produk kuliner, bisa terbantu, karena dibelakang program ini yang menerima manfaat adalah para penjahit UKM tadi,” ujar Ibnu Sina.

“Dari usulan dari kawan-kawan kita disini yang penting kita harus bertekad karena dampak dari COVID- 19, dengan berbagai macam profesi dan usaha jenisnya harus kita standarisasi nya yang namanya kualitas dan standar lainnya, sehingga orang yakin dari produksi ini adalah yang akan dibeli dan diburu oleh pembeli, akan kita berikan solusi dan program yang sudah dilakukan oleh pak Ibnu Sina akan kita benahi totalitas di Baiman 2,” tambah Arifin Noor.

Ibnu Sina (kiri), bersama Arifin Nor (kanan).
Ibnu Sina (kiri), bersama Arifin Noor (kanan).

Tak hanya perajin kain sasirangan dan masker, di komunitas Samut ini juga terdapat para pelaku usaha di bidang kuliner. Oleh karena itu, paslon Ibnu Sina-Arifin Noor berharap, para pelaku UMKM selalu menjaga kualitas dan standarisasi, agar bisa meyakinkan konsumen bahwa produk yang dibuat layak dibeli dan diburu oleh masyarakat.

Reporter : Maisuri

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *