Terdampak Proyek, Warga Renovasi Swadaya Musholla Raudhatil Islah

Martapura, Duta TV Kondisi Musholla Raudhatil Islah saat banjir di bulan Januari hingga Maret 2023 lalu. Kondisi ini ditengarai karena terdampak proyek pembangunan kawasan air santri.

Dalam sebulan terakhir, Musholla Raudhatil Islah yang berjarak sekitar 100 meter dari Tugu Air Santri mulai direnovasi oleh jemaah di sekitar lingkungan, dengan sumbangan swadaya masyarakat ibadah.

Bantuan warga yang sudah mencapai Rp80 juta digunakan untuk meninggikan musholla sekitar 80 sentimeter, serta penangkatan bagian kubah, dan renovasi bagian jendela dan dinding.

“Bantuan warga mencapai Rp80 juta, namun masih membutuhkan anggaran sekitar Rp100 juta lebih agar bangunan selesai, dan sangat berharap pihak proyek kawasan air santri maupun P3M Kabupaten Banjar peduli untuk menyelesaikan pembangunan. P3MKB dan proyek tak ada membantu,” kata Guru Suhrowardi, Warga Desa Murung Kenanga

Disinggung soal harapan warga, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Banjar, Ihwansyah, usai peringatan Hari Lingkungan Hidup di Kawasan Air Santri, akan menyampaikan masukan ke Bupati Banjar untuk bantuan renovasi Mushollah Raudhatil Islah yang banjir akibat terdampak pembangunan kawasan air santri.

Sementara itu, Balai Pembangunan dan Permukiman Kalsel selaku pengelola pembangunan kawasan air santri hingga kini belum bisa ditemui.

Seperti diberitakan beberapa waktu lalu, proyek pembangunan siring sungai yang terlalu tinggi ditengarai mengakibatkan air banjir terkurung dan memicu genangan, termasuk Musholla Raudhatil Islah.

Reporter: Tarida Sitompul

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *