Tahapan Pilkada Siap Bergulir, Bawaslu ‘Rapatkan Barisan‘

DUTA TV BANJARMASIN – Penyelenggara pengawas Bawaslu se-13 kabupaten/kota di kumpulkan guna persiapan tahapan pengawasan, untuk pemilihan umum kepala daerah tahun 2020 mendatang.

Evaluasi penyelenggaraan Pemilu 2019, menjadi indikator pola pengawasan yang akan dilancarkan pada tahapan penyelenggaraan Pilkada 2020 tingkat provinsi dan tujuh daerah kota/kabupaten di Kalimantan Selatan mendatang.

Ketua Bawaslu Kalsel Erna Kasypiah mengatakan, dipengawasan Pilkada mendatang proses pengawasan dan pengerahan tenaga akan lebih ringan dengan durasi waktu yang lebih singkat dibanding pelaksanaan Pemilu 2019 lalu.

“Untuk pemilu kemarin sangat banyak menelan korban, kami yakin kalau Pilkada lebih sedikit waktu, dua surat suara untuk daerah penyelenggaran pilbup, kemarin dapat info, kami himbau kabupaten/kota diluar dari protokoler dilarang mendampingi kepala daerah, ini belum masuk tahapan oleh KPU, karena itu khawatir, terkait netralitas ASN nya, kami himbau agar tidak keterusan sampai pencalonan”, ujar Erna Kasypiah ketua bawaslu Kalsel.

Setelah pemetaan proses persiapan pengawasan tahapan Pilkada, Bawaslu juga akan meminta masukkan perihal titik rawan yang berpotensi mengganggu jalannya proses pelaksanaan Pilkada 2020.

Sekedar diketahui pilkada 2020 se-Indonesia, akan digelar serentak di 270 wilayah, meliputi 9 provinsi, 37 kota,   dan 224 kabupaten.

Di kelasel sendiri, selain pemilihan Gubernur juga terdapat 7 daerah kabupaten/kota  yang dijadwalakn turut menggelar Pilkada.

Reporter : Fadli Rizki