Remaja Nekad Gantung Diri di Pondok
Banjarbaru, DUTA TV — Seolah tak rela dengan kematian puteranya, pria ini berulangkali memberikan nafas buatan, kepada si anak saat di dalam mobil Ambulan Landu Rescue, dan menolak anaknya dibawa ke kamar jenazah.
Bahkan pria berusia 60 tahun itu, sempat berupaya menahan kereta tandu, untuk memberikan nafas buatan berulang kali, sambil mengharapkan puteranya bisa hidup kembali.
Ditengah harapan itu, pria udzur itu meratapi aksi nekad anaknya untuk mengakhiri hidup dengan cara gantung diri, dan menyesalkan tindakan medis yang dianggap tidak membantu upaya menyelamatkan nyawa anaknya.
Dari keterangan dihimpun, sebelum ditemukan orangtuanya gantung diri, remaja yang ini, disebutkan sempat pamitan mencari pakan ternak.
Namun setelah satu jam lebih tidak kembali, sang ayah melakukan pencarian dan justru mendapat si anak sudah dalam keadaan tergantung tak bernyawa.
Kasus ini pun kini tengah ditangani pihak kepolisian setempat.
Reporter : Tarida Sitompul
