Pembakal & Warga Kabupaten Banjar Diajak Deteksi Dini Konflik Pemilu
Kabupaten Banjar, DUTA TV — Pembakal dan warga dari 8 desa di Kabupaten Banjar, diajari deteksi dini dan cegah konflik pemilu oleh Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Banjar. Kegiatan itu merupakan bagian dari sosialisasi ideologi pancasila dan wawasan kebangsaan, yang dilaksanakan anggota Komisi III DPRD Kalsel, M. Isra Ismail.
“Kita mengharapkan nilai nilai pancasila bisa tumbuh berkembang sehingga mereka bisa mengamalkan pancasila kita tahu pancasila ini ada 4 pilar dari bangsa kita. Pertama Ketuhanan Yang Maha Esa, kedua kemanusiaan yang adil dan beradab, supaya mereka saling menghargai. Ketiga Persatuan Indonesia, supaya persatuan ditingkatkan semoga masyarakat yang ikut bisa mengimplementasikan kegiatan sehari – seharinya,”ujar Isra.
Selain deteksi dini konflik dan pencegahannya, Kepala Bakesbangpol Banjar Safrin Noor juga mengajak warga waspada terhadap potensi pelanggaran-pelanggaran menjelang dan saat pemilu.
Hal ini selaras dengan tujuan dari revitalisasi ideologi pancasila dan wawasan kebangsaan, dimana warga diharapkan tidak terpengaruh dengan berbagai hasutan karena perbedaan pendapat, yang dapat memecah belah persatuan di masyarakat.
“Kami sangat mengharapkan terkait wasbang terutama dalam rangka penyelenggaraan pemilu supaya berjalan lancar dan baik. Kami menyampaikan juga terkait deteksi dini cegah dini supaya pemilu 2024 berjalan lancar dan sangat sinergis karena ini bagian dari pendidikan politik di masyarakat,”terangnya.
“Sangat bagus sekali artinya kabisa juga kami membawa ke masyarakat karena dari Pak Isra menginformasikan kami bisa menginformasikan ke masyarakat masyarakat di desa kami khususnya Sungai Pinang Baru,”kata Suni, Pembakal Desa Sungai Pinang Baru.
Rencananya, Anggota Dewan Dapil Kabupaten Banjar ini akan mensosialisasikan kepada warga dan seluruh pembakal di dapilnya secara bertahap, menyusul kabupaten banjar termasuk salah satu daerah dengan jumlah pemilih yang cukup banyak.
Reporter : Evi Dwi Herliyanti
