PDAM Jamin Ketersediaan Air Bersih Saat Kemarau

DUTA TV BANJARMASIN – Musim kemarau seperti sekarang ini sangat mempengaruhi debit air dan kadar garam air sungai, khususnya sungai martapura yang merupakan sumber air baku untuk diolah menjadi air bersih oleh PDAM Bandarmasih.

Diakui dalam sebulan terakhir kadar garam di sungai martapura sempat diatas ambang batas atau 250 mg perliter di inteks Sungai Bilu, namun hal itu dapat diantisipasi oleh PDAM dengan mengambil air baku dari instalasi pengolahan air pramuka, sehingga pendistribusian air bersih ke pelanggan masih berjalan normal.

Saat ini kadar garam di sungai Martapura sudah kembali normal yakni 24 mg perliter, terlebih kondisi debit sungai Martapura kini juga mulai baik dari yang 120 cm kini menjadi sekitar 150 cm.

“Kondiasi saat ini air sungai Martapura intek kita Sungai Bilu mengambil dari sungai Martapura, perhari ini kadar garam yang masuk ke intek Sungai Bilu sekitar 24 mg perliter, sementara ambang batas 250 mg perliter masih jauh dari ambang batas, satu bulan terakhir minggu yang lalu melebihi 25 mg perliter tapi tidak mempengaruhi pendistribusian kita,” terang Supian direktur operasional PDAM Bandarmasih.

Supian direktur operasional PDAM Bandarmasih

Sebelumnya pihak PDAM melakukan pengurangan pendistribusian air bersih dibeberapa wilayah pinggiran seperti di Pulau Bromo dan Mantuil, hal itu dikarenakan adanya warga yang melakukan penyedotan air bersih secara berlebihan untuk dijual kembali.

Namun kini pihaknya sudah melakukan sosialisasi ke daerah tersebut agar tidak menjual kembali air bersih ke daerah diluar Banjarmasin pada saat musim kemarau saat ini.

 

Zein Pahlevi

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *