Mahmud Meninggal dengan Luka Tikam di Dada

BANJARMASIN, DUTA TV — Perkelahian hingga menghilangkan nyawa Mahmud, warga PHM Noor Gang Perjuangan, Banjarmasin Barat, terjadi di kawasan Tanjung Berkat Banjarmasin belum lama tadi.
Mahmud, laki-laki berusia 28 tahun tersebut, meninggal dunia usai mengalami luka tusuk di bagian dada yang tembus ke paru-paru, setelah terlibat perkelahian dengan Reza.
Dari keterangan yang didapat, perkelahian tersebut didasari masalah asmara. Korban disebutkan cemburu terhadap seterunya, Reza, yang berpacaran dengan mantan korban.
Terduga Reza menjelaskan, saat kejadian dirinya dan pacar sedang ingin makan. Namun tiba-tiba korban datang dengan temannya dan langsung mengeroyok, hingga terjadi perkelahian.
“Tidak tahu juga, jadi dia langsung menyerang ke rumah. Ada menelpon, dia mau mengancam menyerang. Kan pacar saya ini bekas pacarnya. Saya sedang mau makan, langsung dia menyerang dengan temannya. Saya dikeroyok, pas dia mau nusuk leher saya, saya tangkis, saya balik langsung saya tusuk di dada sekali saja. Baru aja setengah bulan…,” jelasnya.
IPTU Indra Permadi, Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Barat, membenarkan bahwa memang ada pembunuhan di Tanjung Berkat, di mana kejadiannya malam dan korban atas nama Mahmud, sedangkan pelaku atas nama Reza.
“Memang benar kemarin ada pembunuhan di Tanjung Berkat, di mana kejadiannya malam dan korban atas nama Mahmud, dan pelaku atas nama Reza, warga di TKP. Jadi korban atas nama Mahmud itu meninggal dunia saat ingin diberikan pertolongan di rumah sakit, dan sesuai hasil pemeriksaan luka di dada tembus ke paru-paru. Motifnya asmara, di mana korban cemburu terhadap pelaku lantaran pelaku berpacaran dengan mantan pacar korban,” tegasnya.
Sementara itu, atas perbuatannya tersebut, Reza terancam dijerat Pasal 338 KUHP dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.
Reporter: Ade Yanuar





