Lupakan Ketegangan, Turki dan Yunani Bersama karena Gempa

Jakarta, DUTA TV — Gempa magnitudo (M) 7,0 yang terjadi di laut Aegean, Turki menewaskan 22 orang dan diperkirakan terus bertambah. Gempa tersebut juga menyebabkan lebih dari 700 orang luka-luka.
Dilansir dari Associated Press, Sabtu (31/10/2020), tim penyelamat Turki masih berupaya mencari korban di reruntuhan bangunan akibat gempa tersebut.
Selain memakan korban, gempa tersebut juga melukai lebih dari 709 orang berdasarkan laporan dari Kepresidenan Manajemen Bencana dan Darurat Turki (AFAD).
Gempa telah meruntuhkan puluhan bangunan di kota Izmir. Tsunami kecil juga melanda distrik Kota Seferihisar sisi Selatan Izmir yang terkena dampak gempa paling parah.
Sementara itu, Perdana Menteri Yunani Kyriakos Mitsotakis menyampaikan belasungkawa kepada Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan setelah gempa melanda.
Yunani dan Turki diketahui sedang berkonflik dalam beberapa bulan terakhir karena ketegangan di Mediterania Timur. Namun kali ini kedua negara mengalami kerusakan akibat gempa.
“Saya baru saja menelepon Presiden (Erdogan) untuk menyampaikan belasungkawa atas hilangnya nyawa secara tragis akibat gempa bumi yang melanda kedua negara kami,” ujar Mitsotakis, dalam akun Twitter resminya.
“Apapun perbedaan kita, inilah saat-saat ketika orang-orang kita perlu berdiri bersama,” jelasnya.(dtk)