Lagi, Rumah dan Langgar di Gunung Tempurung Terbakar
Kotabaru, DUTA TV — Kebakaran terus meneror warga Jalan Gunung Karya Sari Kelurahan Baharu Selatan Kecamatan Pulau Laut Sigam Kabupaten Kotabaru.
Pasca dua kali kebakaran beruntun pada Kamis malam lalu (11/08). Sabtu dinihari peristiwa serupa kembali menimpa rumah seorang warga.
Lokasinya pun masih di wilayah RT 5 dan berdekatan dengan kedua rumah yang terbakar sebelumnya.
Menurut pemilik rumah, kebakaran terjadi sekitar pukul 01:00 dinihari namun beruntung cepat diketahui sehingga tak sempat membesar.
Api hanya sedikit melalap bagian dinding dapur yang berbahan kayu serta beberapa perabot di sekitarnya.
“Jam 1-an lah sudah muncul api, dia teriak paman ada api langsung kami simbur, datang orang berataan..Kurang tahulah tiba-tiba aja jadi api entah dari mana, digeledahi orangnya kada dapat,” ujar Rian, Pemilik Rumah
Tak berhenti sampai di situ, pada Sabtu siang sekitar pukul 14.00 WITA giliran warga di sekitar Langgar Darul Muslimin yang dibuat geger.
Pasalnya asap tebal tiba-tiba mengepul dari sebuah ruangan kecil di dalam langgar yang difungsikan sebagai gudang.
Warga pun langsung melakukan pemadaman dengan ember dan mengeluarkan barang-barang di dalam gudang seperti gulungan karpet yang sebagian sudah terbakar.
“Kada tahu yang melihat pertama siapa, tapi pas kita melihat sudah beasap yang terbakar gudang, bekunci tapi kuncinya kada betutup,” tutur Atik, Warga
Menyusul kebakaran yang berulang kali terjadi, warga di wilayah yang juga dikenal dengan sebutan Gunung Tempurung ini tak ayal diliputi was-was.
Menyikapi itu pihak kelurahan berniat menggalakkan kembali kegiatan ronda malam.
“Kita mengadakan jaga malam dulu selama dua malam ini, kemarin sampai jam 4 subuh.. Berikutnya kami aparat kelurahan bersama seluruh ketua RT, babinsa, bhabinkamtbmas akan mengadakan rapat menindaklanjuti ini dengan menggerakkan kembali ronda malam,” ucap Yulinda Ika Yanti, PLT Lurah Baharu Selatan
Sementara itu hingga berita ini diturunkan pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan dengan memeriksa saksi-saksi yang pertama kali mengetahui terjadinya kebakaran.
Reporter : Nazat Fitriah