Juara Lomba Cipta Komik, Nurul Yang Berkebutuhan Khusus Ingin Jadi Komikus

DUTA TV KOTABARU – Nurul Anisa mengharumkan nama Kalimantan Selatan di panggung festival dan lomba literasi anak berkebutuhan khusus tingkat nasional, yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan belum lama tadi.

Siswa kelas IX SLB Negeri Kotabaru ini meraih juara 2 dalam lomba cipta komik, dengan karyanya yang mengangkat cerita Rahman, yang dalam dongeng rakyat Aceh tentang anak yang durhaka kepada ibunya.

Komik itu dibuat berdasarkan lembaran cerita yang diberikan pihak panitia saat lomba, kemudian Nurul harus menuangkannya ke dalam komik strip.

Ini bukanlah hal yang mudah, sebagai penyandang tuna rungu Nurul sulit memahami bacaan yang panjang dan rumit.

Guru pembimbingnya, Noor Rastiawati harus bekerja keras agar Nurul bisa menangkap isi cerita.

Guru pembimbingnya juga yang membantunya merangkai kembali cerita dengan alur dan dialog sederhana, Nurul kemudian harus menghafalnya karena pada saat lomba ia harus menggambar sendiri tanpa didampingi.

Nurul sudah gemar menggambar sejak kecil, namun ia baru menekuni pembuatan komik saat diikutkan gurunya dalam lomba cipta komik ini, dan kini nurul bercita-cita menjadi komikus.

“Senang melukis sejak belajar di SLB, senang melihat animasi di televisi, nanti ingin jadi pembuat komik,” terang Nurul menggunakan bahasa isyarat yang di terjemahkan oleh gurunya.

Nurul merupakan seorang anak nelayan desa Hilir Muara kecamatan Pulau Laut Utara kabupaten Kotabaru.

Gadis 20 tahun ini agak terlambat mengecap pendidikan karena sebelumnya orangtuanya kurang mengetahui keberadaan SLB, sehingga Nurul baru masuk SD di usia belasan.

Di lingkungan sekolahnya, bakat menggambarnya menjadi terarah dan pihak sekolah terus mengasahnya dengan mengikutkan lomba-lomba.

 

Reporter : Nazat Fitriah