Intrusi Air Laut Tinggi, PTAM Bandarmasih Turunkan Distribusi Air
Banjarmasin, DUTA TV – Dari hasil pemeriksaan beberapa hari terakhir, sumber air baku PTAM Bandarmasih, kadar garam di Sungai Martapura sangat tinggi, mencapai angka 1300 PPM lebih. Angka tersebut jauh diatas standar air yang bisa diolah yakni sekitar 250 PPM.
Karena kondisi tersebut, pihak PTAM terpaksa mencampur air baku dari intek Pramuka ke inteks Sungai Bilu.
Intrusi air laut ini sendiri sudah terjadi sejak hari Sabtu kemarin (26/08/2023). Mereka juga terus melakukan pemeriksaan kadar garam di inteks Sungai Bilu, 1 jam sekali.
Menurut Dirut PTAM Bandarmasih, M. Ahdiat, mereka terpaksa menurunkan distribusi air, karena bahan baku air yang akan mereka produksi juga berkurang. Ia juga mengimbau kepada warga agar lebih bijak menggunakan air.
“Perlu kami sampaikan kualitas air baku kita mulai sabtu kemarin ada peningkatan kadar garam di inteks kita Sungai Bilu. Mencapai 1300 PPM, standar 250 PPM kami dari PAM Bandarmasih terus memantau sejam sekali, ada penurunan pengambilan air baku di Sungai Bilu, kota campur di Pramuka, hari minggu juga tinggi ya . Fluktuasi paling rendah 300, paling tinggi 1360. Kami lakukan pengecekan . Perkiraan September sampai Oktober,” kata M. Ahdiat , Dirut PTAM Bandarmasih.
Sementara, menurut direktur umum PTAM Bandarmasih, Syahrani, akibat berkurangnya air baku yang diproduksi, akan mengurangi distribusi air juga ke pelanggan , terutama bagi didaerah ujung kota Banjarmasin.
“Beberapa hari ini inteks di Sungai Bilu mengalami penurunan karena intrusi air laut seperti kita duga sejak awal . Dan puncaknya beberapa hari ini memang air baku di Sungai Bilu 30% lah. Pelayanan kita tetap mengedepankan pelayanan, kita dibantu dari Pramuka. Tapi pelayanan ke ujung yang agak terganggu di daerah ujung. Kami juga menyiapkan mobil tanki ada 6 buah, pelayanan ke daerah ujung dan rumah sakit,” tutur Syahrani, Dirum PTAM Bandarmasih.
Untuk mengantisipasi kekurangan air pada daerah ujung , dan juga rumah sakit, PTAM Bandarmasih tetap menyediakan pelayanan truk tangki air untuk warga secara gratis,
Reporter : Zein Pahlevi