Guna Menjaga Populasi di Tala Puluhan Ribu Benih Ikan Gabus Ditebar

Tanah Laut, DUTA TV Guna melestarikan dan menjaga populasi ikan di kawasan perairan, Bupati Tanah Laut H. M. Sukamta bersama Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Tanah Laut (DKPP Tala) Rizayadi dan Kepala Bidang (Kabid) Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan (Dislakan Kalsel) Ari Adi Noor menebar benih Ikan Gabus (Haruan) di Danau Boom Kelurahan Pelaihari Kecamatan Pelaihari pada Kamis (15/04/2021).

Benih Ikan Gabus yang ditebar pada kesempatan ini sebanyak 13.000 ekor berukuran 3-5 cm. Selanjutnya ada 10.000 ekor yang ditebar di perairan Desa Srikandi Kecamatan Kurau.

Bupati Tanah Laut H. M. Sukamta berharap penebaran benih tersebut dapat memberikan kontribusi bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat yang ada di lingkungan perairan. Ia juga mendukung masyarakat sebagai ujung tombak pengawasan dan berperan aktif dalam menjaga kelestarian sumber daya ikan tersebut dari penangkapan ikan yang illegal.

“Mudahan-mudahan dengan kita menebar benih ikan haruan ini, kita bisa mencukupi kebutuhan ikan di Tanah Laut. Ini akan terus kita lakukan untuk kelestarian budidaya ikan lokal kita. Mari kita jaga, jangan ada yang menangkap ikan menggunakan alat yang tidak diizinkan pemerintah seperti strum atau racun,” harap Bupati.

Ari Adi Noor selaku Kabid Perikanan Tangkap Dislakan Kalsel juga mengatakan penebaran benih ikan lokal bertujuan melestarikan keanekaragaman sumber daya ikan dan meningkatkan produksi perikanan tangkap.

“Jenis ikan yang ditebar pada hari ini adalah jenis ikan lokal spesifik yang bernilai ekonomi tinggi yaitu ikan gabus/haruan. Karena Haruan ini sudah menjadi ikon inflasi, semoga kedepan tidak ada lagi inflasi akibat Ikan Haruan. Sehingga, keberadaan ikan-ikan lokal yang menjadi kebanggaan kita dan menjadi ciri khas dapat tetap lestari,”. ujar Ari Adi Noor.

Turut berhadir Kepala Bidang Destinasi Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten Tanah Laut, Lurah Pelaihari dan beberapa masyarakat sekitar perairan.

Reporter : Suhardadi

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *