Diskon Tarif Listrik Diperpanjang Namun tak Selamanya

 

DUTA TV – Pemerintah memberikan stimulus bantuan kepada 31 juta pelanggan PLN sebesar Rp 3 triliun selama 3 bulan sebagai cara menghadapi pandemi Covid-19.

Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDMĀ Rida Mulyana memastikan bantuan ini tak akan diberikan seterusnya. Walaupun saat ini masih bisa dinikmati lebih lama karena akan diperpanjang lagi 3 bulan.

“Bantuan kehadiran ini sifatnya sementara, tak akan seterusnya, Begitu Covid-19 tak berdampak, masuk tatanan baru, bantuan ini akan diputus,” ujarnya saat konferensi pers secara virtual di Jakarta, Kamis (30/7/2020).

Berikutnya adalah insentif untuk UMKM yaitu golongan B1 dan i1, dengan daya 450 untuk 6 bulan, Mei-Oktober 2020. Berbeda, karena dipantau keseharian guna melihat apa yang dirasakan, dan secara bertahap akan dikaji.

“Belakangan yang sedang dirancang adalah bantuan untuk kalangan industri berupa pembebasan biaya beban abodemen untuk di bawah 1300 MW,” tegasnya.

Ia sempat memperkirakan konsumsi listrik minus 6,25% pada akhir 2020, dengan skenario jika pandemi Covid-19 masih berlanjut.

“Sampai Juni masih tumbuh 0,95%, tapi memproyeksikan ke depan, jika pandemi masih berlanjut sampai Desember prediksi pertumbuhan minus 6,25%, atau turun dibandingkan dengan konsumsi 2019,” katanya.

Direktur Niaga dan Managemen Pelanggan PT PLN (Persero), Bob Saril, mengatakan PLN memberikan listrik gratis dan diskon 50% pada pengguna yang terdampak pandemi Covid-19 hingga September 2020. Untuk mendapatkan layanan ini masyarakat bisa mengakses www.stimulus.pln.co.id.

Listrik gratis ini berikan kepada pelanggan rumah tangga 450 Va dan untuk pelanggan rumah tangga 900 Va bersubsidi mendapatkan diskon 50%.(cnbc)

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *