Cantrang Serbu Nelayan Muara Kintap

Duta TV Tanah Laut, Nelayan tradisional di pesisir Muara Kintap Kabupaten Tanah Laut  saat ini terkendala cuaca buruk akibat musim pancaroba. Selain itu mereka juga mengeluhkan maraknya penangkapan ikan menggunakan cantrang oleh nelayan dari luar daerah.

Nelayan tradisional di Muara Kintap Kabupaten Tanah Bumbu saat ini menghadapi cuaca buruk yang terjadi di perairan Laut Jawa, yang menyebabkan jumlah tangkapan ikan berkurang.

Menurut para nelayan, cuaca buruk saat pergantian musim atau pancaroba menimbulkan arus gelombang laut tidak menentu.

Selain itu, menurut salah seorang nelayan, Alimudin, pihaknya juga mengeluhkan banyaknya serbuan nelayan dari luar pulau yang menggunakan alat tangkap ikan jenis cantrang.

“Sekarang kan musim pancaroba. Musim pancaroba itu masuk musim barat. Otomatis tidak menentu sekarang. Kita memang ada masalah dari daerah lain, terutama masalah cantrang. Menurut kami cantrang itu aklau bisa jangan masuk wilayah Kalimantan Selatan. Mereka operasinya di laut Jawa saja,”kata Alimudin.

Penggunaan cantrang oleh nelayan dari luar daerah praktis merugikan bagi nelayan lokal lantaran hanya menggunakan alat tangkap ikan tradisional. Bahkan nelayan mengeluhkan jika penggunaan cantrang bisa merusak habitat laut, karena bisa mematikan bibit ikan kecil dan biota laut lain juga rusak.

Nelayan berharap kepada pemerintah dan pihak terkait segera menindak tegas terhadap serbuan nelayan luar daerah yang menggunakan alat tangkap ikan cantrang.

Reporter : Suhardadi

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *