Cabup SHM-MAR Tanggapi Keluhan Warga Di Kecamatan Mentewe

Tanah Bumbu, Duta TV Cabup Nomor urut 01 Syafrudin H Maming – M Alpiya Rakhman (SHM-MAR) melaksanakan kegiatan kampanye di wilayah Kecamatan Mantewe, Jum’at (2/10).

Dalam kegiatan kampanyenya ada tiga desa yang dikunjungi pasangan SHM-MAR yakni Desa Sari Mulya, Desa Sepakat, dan Desa Suka Damai.

Saat melaksanakan kegiatan kampanye SHM meluruskan berbagai isu terkait kampanye hitam.

Selain itu SHM juga mendengarkan berbagai permasalahan yang dikeluhkan oleh warga, yang mana sebagain besar warga di Kecamatan Mentewe berprofesi sebagai petani perkebunan.

Adapun persoalan yang disampaikan kepada paslon SHM -MAR diantaranya soal status kepemilikan lahan yang selama ini diklaim oleh pemerintah masuk dalam kawasan hutan, padahal menurut mereka tersebut mereka peroleh melalui jatah dari transmigrasi pada tahun 1980.

Disamping itu ada warga juga yang menyampaikan keluhannya terkai hasil panen dari perkebunan sawit mereka karena kesulitan dalam melakukan penjualan karena harga begitu murah, namun apabila di jual keluar daerah Tanah Tumbu harga lebih tinggi.

Karena hasil panen tandan buah segar (TBS) yang dijual kepada perusahaan swasta yang ada di Tanah Bumbu sangat murah sehinga penghasilan para petani kebun pun mengalami penurunan.

“Apakah nanti SHM-MAR mampu memperjuangkan nasib ekonomi kami,” kata Fahrul warga Sari Mulya.

Lain lagi yang dituturkan Gafur, warga Desa Suka Damai yang curhat terkait sertifikat lahan mereka yang tidak kunjung keluar dari BPN dengan alasan lokasi tanah yang mereka tempati saat ini masuk dalam kawasan hutan.

“Masih ada sekitar 83 orang sertifikat kami belum bisa dikeluarkan” ujar Gafur warga Sari Mulya.

Menanggapi hal tersebut, SHM mengatakan jika dirinya diberi amanah menjadi Bupati, terkait persoalan Agraria, SHM meminta kepada warga kembali mengumpulkan data dan berkas hak tanah masing masing beserta bukti kepemilikan lahan lainnya.

“Hal ini akan bicarakan bersama lembaga hukum yang akan ditunjuk nantinya mencari solusi dari permasalahan tersebut, jika memungkinkan akan dibuatkan usulan pelepasan kawasan,” ujar Cuncung.

Adapun penjualan TBS, maka ia akan berupaya meningkatkan pendapatan warga dengan mempersilahkan untuk menjual hasil panen mereka kemana saja bukan saja di Kalsel bahkan jika mau warga juga bisa menjual ke Kaltim.

Sementara di Desa sepakat dan Sidomulo warga mendambakan pemerataan peningkatan kualitas infrastruktur lingkungan,kecamatan dan ruas jalan pedesaan.

Menurut warga, infrastruktur tersebut adalah modal dasar pengembangan ekonomi masyarakat pedesaan.

”Kami bertekad memenangkan paslon 01 SHM-MAR dengan capaian target diatas 70 persen agar aspirasi kami ini dapat lebih di prioritaskan,” pungkas Parman selaku tokoh masyarakat Kecamatan Mentewe yang juga anggota DPRD Tanah Bumbu.

WN – Tanah Bumbu

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *