BOR Covid-19 Kalbar Turun Jadi 46,46 %

Pontianak, DUTA TV — Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harisson mengatakan, tingkat keterisian tempat tidur (bed occupancy rate/BOR) untuk pasien Covid-19 sudah jauh menurun. Angka BOR saat ini 46,46 persen.

“Saya ingin menyampaikan perkembangan BOR Covid-19 di Kalbar sampai dengan tanggal 7 Agustus kemarin, menunjukkan penurunan ke arah yang menggembirakan, di mana BOR kita se-Kalbar telah turun mencapai 46,46 persen,” kata Harisson di Pontianak, Ahad (8/8).

Dengan tingkat BOR tersebut, sebenarnya saat ini Kalbar sudah masuk pada zona hijau. Namun, karena data nasional belum diperbarui, sehingga saat ini Kalbar masih berada di zona oranye.

“Kemudian, khusus BOR di RSUD Seodarso Pontianak, yang menjadi RS terbesar di Kalbar yang merawat pasien Covid-19 telah turun mencapai 53,68 persen. Biasanya 70 sampai 80 persen dan ini sebenarnya menunjukkan telah terjadi penurunan kasus konfirmasi di Kalbar,” tuturnya.

Kalbar masih memiliki PR untuk menurunkan angka keterjangkitan di Kabupaten Kayong Utara di mana di kabupaten tersebut BOR-nya berada di angka 84 persen atau berada pada zona merah.

“Untuk itu, saya ingin mengingatkan kepada Kabupaten Kayong Utara bahwa mereka harus segera menurunkan tingkat BOR-nya dengan cara melakukan kegiatan dan kebijakan dari hulu sampai ke hilir. Dari hulu misalnya melakukan testing dan tracing di mana kita bisa menemukan kasus konfirmasi sedini mungkin sehingga bisa langsung diobati dan tidak menjadi berat,” katanya.(ant)

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *