Berkas Kasus Penggal Kepala Di Martapura Tunggu P21
DUTA TV MARTAPURA – Kasus pembunuhan sadis terhadap Rahmadi yang sempat menghebohkan Banua dan diduga dilakukan oleh rekannya Amat masih bergulir di Polres Banjar hingga menunggu berkas lengkap atau P 21 dari Kejari Banjar.
Seluruh bukti dan pengakuan Amat yang dilatarbelakangi sakit hati karena jadi korban bully oleh Rahmadi, masih harus dilengkapi.
Salah satu kelengkapan data yang diperlukan yakni menunggu hasil uji laboratorium bercak darah korban yang ditemukan tanpa kepala di Desa Lok Baintan Sungai Tabuk.
Ipda Andi Kohar, Kanit Pidum Satreskrim Polres Banjar menyatakan,”Kasus di Sungai Tabuk itu telah kita serahkan ke Kejaksaan. Kita sudah mendapatkan barang bukti baju – baju yang terkena darah, baik milik korban maupun tersangka.”
Reporter : Tarida Sitompul