Alasan Media Asing Soroti Kelahiran Badak Sumatera

Jakarta, DUTA TVBadak Sumatera yang langka jadi sorotan media asing. Terbaru, spesies itu melahirkan di Taman Nasional Way Kambas.

Salah satu yang menyoroti adalah CNN. Katanya, Rabu (30/3/2022), momen itu adalah ‘kesempatan penting’ untuk kelangsungan hidup spesies badak Sumatera.

Badak Sumatera yang sangat langka telah lahir di penangkaran di sebuah cagar alam di Indonesia, menurut pemerintah. Ini perayaan bagi upaya konservasi untuk menyelamatkan hewan yang terancam punah dari kepunahan.

Badak betina lahir di Suaka Badak Sumatera di Taman Nasional Way Kambas di Provinsi Lampung pada 24 Maret, menurut Kementerian Lingkungan Hidup Indonesia.

“Kelahiran badak sumatera merupakan kabar baik di tengah upaya pemerintah Indonesia dan mitra untuk meningkatkan populasi badak sumatera,” kata Direktur Jenderal Konservasi Lingkungan Kementerian Lingkungan, Wiratno.

Badak sumatera, spesies badak terkecil di dunia, pernah berkembang biak di seluruh Asia Tenggara tetapi sekarang hanya ditemukan di kantong-kantong kecil di pulau utara Sumatera dan Kalimantan di Indonesia.

Kurang dari 80 badak Sumatera yang tersisa, menurut International Rhino Foundation (IRF).

Kelahiran anak badak di Indonesia pekan lalu membuat jumlah badak Sumatera di Taman Nasional Way Kambas menjadi delapan.

Kehamilan bukanlah proses yang mudah. Sang ibu, seekor badak bernama Rosa, telah kehilangan delapan kehamilan sebelumnya. Dan sang ayah, Andatu, adalah badak pertama yang pernah lahir di penangkaran di Indonesia, kata IRF.

Sekarang hanya ada lima spesies badak yang tersisa di seluruh dunia, dan semuanya terancam punah. Beberapa sub-spesies telah punah, yakni badak hitam barat asli Afrika barat, dinyatakan punah pada tahun 2013 karena perburuan. Dan badak putih utara jantan terakhir mati pada tahun 2020.(dtk)

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *