10 Bupati/Walikota Calon Penerima Anugerah Kebudayaan PWI Pusat

 

 

DUTA TV JAKARTA – Persatuan Wartawan  Indonesia (PWI) Pusat akan memberikan penghargaan kepada walikota/bupati di Indonesia. Setelah melalui perdebatan panjang yang dilakukan di Jakarta (27/12), akhirnya Dewan Juri berhasil memilih 10 bupati/walikota calon penerima Anugerah Kebudayaan PWI Pusat.

Anugerah Kebudayaan PWI Pusat diberikan dalam rangka Hari Pers Nasional (HPN) 2020 yang akan diselenggarakan di Banjarmasin pada Februari tahun depan.

Dewan Juri terdiri dari Nungki Kusumastuti (penari, artis film sekaligus Dosen di Institut Kesenian Jakarta), Ninok Leksono (Kompas/RektorUniversitas Multimedia Nusantara), Agus Dermawan T. (pengamat seni budaya, penulis buku), Atal S. Depari (Ketua Umum PWI Pusat) dan Yusuf Susilo Hartono (pelukis, wartawan senior, Pengurus PWI Pusat).

Menurut Yusuf Susilo, acara ini digelar PWI Pusat bekerjasama dengan Asosiasi Pemerintah KabupatenSeluruh Indonesia (APKASI) dan Asosiasi kota Seluruh Indonesia (APEKSI).

Ke 10 bupati/walikota dipilih dari 19 Bupati dan 11 Walikota dari 18 provinsi yang mengirim proposal.

“Penilaiannya menitikberatkan pada aspek bentuk dan isi proposal. Meliputi tata visual dan bahasa, juga teknik penyajian. Yang terdiri dari pilihan judul/program, profil daerah dan bupati/walikota, pemanfaatan media massa/sosial, landasan peraturan daerah, kebijakan program dan strategi inovasi, serta aspek pendukung berupa SDM, anggaran, hinnga infrastruktur,”ujarnya.

 

Ke-10 Bupati/Walikota tersebut adalah :

  1. Walikota Tangsel, Banten, Airin Rachmi Diany
  2. Walikota Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Ibnu Sina
  3. Walikota Ambon, Maluku, Richard Louhenapessy
  4. Bupati Tubaba, Lampung, Umar Ahmad
  5. Bupati Halmahera Barat, Maluku Utara, Danny Missy
  6. Bupati Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Soekirman
  7. Bupati Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Indah Putri Indriani
  8. Bupati Gunung Kidul, DI Yogyakarta, Badingah
  9. Bupati Tabalong, Kalimantan Selatan, Anang Syakhfiani
  10. Walikota Kota Baubau, Sulawesi Tenggara , AS Tamrin

 

Menurut Yusuf, mereka akan diundang ke Jakarta pada tanggal 8 – 9  Januari 2020 untuk melakukan presentasi di depan Dewan Juri dan tanya jawab pendalaman proposal.

 

Tim Liputan

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *