Tak Hanya Kehilangan Usaha, Pedagang dan Warga Juga Akan Kehilangan Tempat Tinggal
Banjarmasin, DUTA TV — Ketakutan melanda pedagang dan juga warga Pasar Batuah, Jalan Manggis, Kecamatan Banjarmasin Timur.
Rencana revitalisasi pasar di kawasan itu dianggap merugikan mereka.
Rencana yang terkesan mendadak membuat warga dan pedagang mengaku belum siap untuk segala kemungkinan yang terjadi. Termasuk roda usaha dan kehidupan mereka.
Pedagang pasar batuah memiliki pangsa pasar sendiri, jika harus dipindah ke tempat lain langganan mereka dikhawatirkan akan hilang.
Selain itu, para penghuni rumah yang selama ini tinggal nyaman meski di kawasan padat penduduk, diberikan alternatif untuk menempati rusunawa milik pemerintah dengan harga sewa.
Padahal, penduduk di tempat ini kebanyakan merupakan lansia yang penghasilannya sendiri hanya cukup untuk makan sehari.
“Dilihati lah dulu, mungkin lah direvitalisasi, soalnya pasar satu jalur, dan andakannya di pinggir, penghuninya ini dari tahun 60 an, sempat syok, karena dikabarkan baru, tidak kita aja syok, tapi seluruh pasar batuah juga resay, yang oertama disini banyaj tumah, yang kedua usaha, dampaknya jelas, pedagang jualannya sudah sepi, ditambah begini,” ucap Pedagang, Warga.
Tenggat waktu yang dijadwalkan pemerintah hingga Maret, dinilai juga menghilangkan rasa duka cita warga setempat untuk menyambut Ramadhan.
Mereka bingung jika harus menjalani bulan puasa dan merayakan idul fitri nantinya di tempat lain, sebagaimana selama ini mereka hanya berkumpul keluarga di kawasan Pasar Batuah ini. Selain itu, pedagang juga mengaku jika sejak dibangun, pasar batuah belum sekalipun mendapat perbaikan dari pemerintah. Hanya saja saat ini mereka mendapat kabar rencana perbaikan secara tiba-tiba.
Tim liputan
