Tak Dapat Izin Keramaian, Peresmian Venue PON XX Virtual
Papua, DUTA TV — Sejumlah venue Pekan Olah Raga Nasional ke-20 rencananya akan diresmikan pada 23 Oktober yang dipusatkan di stadion Papua Bangkit, Jayapura. Namun Polda Papua menegaskan tidak memberikan izin keramaian.
Wakapolda Papua Brigadir Jenderal Polisi Matius Fakhiri mengatakan, pihaknya tidak mengizinkan kegiatan dilakukan secara terbuka dengan melibatkan 30 ribu orang. Sebab berpotensi menimbulkan klaster baru penyebaran Covid-19. Untuk itu ia berharap peresmian venue PON dilakukan secara virtual.
Sementara itu Ketua Harian Pantia Besar PON Papua, Yunus Wonda menyatakan bersedia menggelar persemian venue PON ke-20 secara virtual. Mengingat kondisi pandemi Covid-19 yang tidak kunjung berakhir. Untuk itu pihaknya meminta maaf kepada masyarakat yang tidak bisa menghadiri serangkaian kegiatan terkait PON ke-20 tersebut.
Sejumlah venue pon ke-20 berada di 3 klaster, yakni kota serta kabupaten Jayapura, Mimika, dan Merauke. Selain peresmian venue, pada 23 Oktober rencananya juga akan ada peresmian pergantian nama bandara Sentani menjadi bandara Theys Eluay.
Selain itu juga akan dilaksanakan peluncuran buku Orang Asli Papua dan hitung mundur 365 hari menuju PON XX tahun 2021. Untuk itu Polres Jayapura telah mempersiapkan seribu personel dibantu aparat TNI untuk menjaga ketat proses peresmian secara daring.
Sumber : antaranews.com
