Proyek Pasar Bauntung Berdebu, Disinyalir Tak Sesuai Andalalin

 

DUTA TV BANJARBARU – Banyaknya tanah yang terbawa roda angkutan truk dan molen membuat halaman Pasar Bauntung, Banjarbaru dipenuhi dengan debu dan tanah.

Akibatnya tanah yang terbawa ke jalan RO Ulin membuat sisa-sisa angkutan menjadi debu dan beterbangan saat kendaraan melintas.

Dua warga yang membuka usaha di depan pasar mengaku sangat terganggu karena banyaknya debu selama pembangunan berjalan.

“Harus dibersihkan 2 kali seminggu,”kata pengusaha photo copy, Ais.

Sementara Nurul yang menjadi penjaga toko pakaian mengatakan, proyek tersebut menyebabkan debu memenuhi ruangan.

“Baju yang dipajang dan lantai lebih banyak debunya,”ujarnya.

Penanganan tanah dan lumpur yang dibawa armada angkutan proyek diduga tak sesuai analisis dampak lalu lintas (andalalin), karena pembersihan ban hanya menggunakan mesin pompa dari tendon.

Sementara Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Banjarbaru, Abdussamad mengungkapkan bahwa masalah itu akan dibahas dalam rapat evaluasi mingguan untuk segera dibuatkan standard penanganan.

“Hari ini akan kita bahas,”jelasnya.

Melihat kondisi tersebut, tak ada yang bisa  dilakukan warga di sekitar lokasi. Sebab suka tidak suka, proyek pembangunan pasar bernilai Rp 82 milliar tersebut masih akan terrus berlangsung.

 

 

 

Reporter : Tarida Sitompul

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *