Pemkot Banjarmasin dan LH Jerman Lakukan Sharing Untuk Tanggulangi Sampah

DUTA TV BANJARMASIN – Perwakilan Kementrian Lingkungan Hidup Jerman mengunjungi bank sampah dan kindai kompos di komplek pasar Antasari Banjarmasin, Selasa (17/09/2019).

Di lokasi tempat pengelolaan sampah mereka melihat langsung pemanfaatan limbah sampah sayur dan buah-buahan yang diambil dari pedagang pasar antasari, yang diolah menjadi kompos maupun pakan ternak.

Berdasarkan riset peneliti asal Jerman, produksi sampah di Banjarmasin 68 persen merupakan sampah organik, kemudian disusul 13 persen non organik atau plastik.

Pemerintah kota Banjarmasin melalui bank sampah diharapkan dapat memanfaatkan potensi ini dalam mengembangkan pengolahan sampah organik menjadi bahan ekonomis.

“Kami bantu membangun fasilitas, kita bikin analisa penanggulagan sampah. Kalau kita mau bikin konsep penanggulangan sampah di TPA kita harus tahu dulu sampahnnya apa dan apa yang bisa dilakukan untuk menanggulangi sampah di kota Banjarmasin, disini banyak pedagang sayuran ini kita bisa bikin kompos pupuk pakan ternak,” terang Stephan anggota Ekonid.

“Ini menjadi potensi, permintaan pupuk dari organik meningkat, sehingga bisa menjadi potensi dan juga bisa diolah pakan ikan, lalu bias juga menjadi kompos,”ujar Faurrahman direktur bank sampah induk Banjarmasin.

Selain itu, bank sampah induk saat ini juga tengah mengembangkan pengolahan sampah organik, dengan membangun kindai kompos di bank sampah pasar Antasari, dan direktur bank sampah induk berharap sinergi dengan ekonid ini dapat memajukan pengelolaan sampah di bank sampah Antasari.

Reporter : Mawardi