Limbah TPA Kencana Kabupaten Banjar Cemari Sungai

Duta TV Martapura, Limbah buangan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah milik Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banjar dikeluhkan masyarakat Desa Sungai Landas Karang Intan karena diduga mencemari sungai Riam Tarjun. Hal ini telah terjadi sejak 5 tahun terakhir. Akibatnya, anak sungai Riam Kanan yang berjarak sekitar 500 meter tidak dapat dimanfaatkan warga  lantaran kondisinya hitam pekat dan berbau.

Salah satu warga Desa Sungai Landas Kecamatan Karang Intan mengambil buah durian yang terjatuh dan masuk ke dalam Sungai Riam Tarjun yang diduga sudah tercemar limbah sampah TPA Kencana sehingga tidak bisa dikonsumsi lagi.

Bahkan di bagian tepi anak sungai terlihat endapan, yang membuat air anak sungai ini sangat kotor. Sebelumnya air sungai ini cukup jernih dan biasa digunakan untuk mandi dan minum.

“Dulunya air keruh biasa aja, sekarang hitam kayak comberan. Untuk menanggulangi buah durian yang jatuh dari pohon, dipasang jaring. Karena jika durian jatuh ke sungai, airnya akan meresap sehingga durian akan berasa seperti sampah. Dan ini sangat merugikan,”ujar salah seorang warga Desa Sungai Landas Kecamatan Karang Intan, Buhari.

Hal senada diungkapkan Tokoh Masyarakat setempat, Warhamni. Tak hanya seperti comberan, masyarakat juga merasa gatal – gatal jika menggunakan air tersebut.

“Sudah beberapa tahun ini TPA agak berimbas negatif kepada masyarakat, khususnya pengguna air di sini. Apalagi jika musim masyarakat bercocok tanam, itu sama sekali tidak bisa dimanfaatkan. Ini juga menimbulkan gatal – gatal sehingga sebagian warga sudah tidak memanfaatkan lagi lahannya.”

Dari informasi warga, meski mereka sudah melapor mengenai pencemaran tersebu, pihak pengelola UPT TPA Sampah Kencana hanya memberikan saran agar membuat pembatas atau jaring di atas sungai.

 

Reporter : Tarida Sitompul

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *