Lahan Kritis Tanah Laut Ditanami 100 Ribu Mangrove
Jakarta, DUTA TV — Sebanyak 100.000 batang Mangrove jenis Avicennia alba ditanam di wilayah pesisir Kabupaten Tanah Laut, sebagai upaya memulihkan kembali lahan kritis di Desa Sungai Bakau.
Sesuai data satu peta (one map) mangrove, wilayah Tanah Laut masuk kategori lahan kritis. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) lalu menanam 100.000 batang mangrove.
Menurut Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut KKP, Tb. Haeru Rahayu, pemulihan ekosistem mangrove dilakukan di lahan seluas 20 hektare.
“Kegiatan pemulihan ekosistem pada wilayah pesisir dimulai dengan kegiatan penyadartahuan kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga dan melindungi kawasan pesisir,”terangnya.
Penanaman mangrove juga diharapkan dapat meningkatkan ekonomi bagi masyarakat sekitar.
“Masyarakat pesisir juga diberikan edukasi cara penanaman mangrove serta manfaatnya. Jika dikelola dengan baik dapat meningkatkan kesejahteraan,”lanjutnya.
Sebagaimana diketahui, ekosistem di Kalimantan Selatan Kalsel tersebar di 5 kabupaten, yakni Barito Kuala, Tanah Laut, Banjar, Tanah Bumbu dan Kotabaru. Sedangkan habitat mengrove yang mendominasi adalah avicennia alba atau sonneratia alba. Dapat juga dikombinasikan dengan rhizophora mucronata dengan ketinggian kurang lebih 2 – 3 meter.(dtk)
