Kepercayaan Publik Pada Bawaslu di Angka 56,2 Persen

Martapura, DUTA TV Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Banjar semakin gencar melaksanakan rapat koordinasi pengawasan partisipatif untuk lembaga keagamaan, pondok pesantren, dan organisasi kepemudaan, dalam mengawal pemilu 2024 yang jujur, adil, langsung, umum bebas dan rahasia.

Dalam kegiatan itu diungkapkan salah satu komisoner Bawaslu Banjar, Muhaimin, berdasarkan survey yang dilakukan oleh lembaga perguruan tinggi Universitas Gajah Mada Yogyakarta, kepercayaan publik untuk lembaga lembaga pemilu tergolong rendah.

Lembaga seperti DPR, KPU, DKPP hanya di bawah 60 persen. Lembaga survey universitas negeri itu mengungkapkan, kepercayaan publik tertinggi diberikan kepada Bawaslu yakni pada angka 56,2 persen.

Dengan angka jauh dibawah ideal, memberikan motivasi bagi Bawaslu Banjar agar kepercayaan publik meningkat, diantaranya dengan merangkul sejumlah lembaga dan organisasi untuk ikut melakukan pengawasan.

“Kami merangkul lembaga dan organisasi untuk bersama-sama mengawasi,”ujarnya.

Selain keterbatasan dalam masa kerja penanganan laporan, jumlah personil pengawasan juga sangat minim, yakni satu pengawas per desa, sehingga dibutuhkan partisipasi masyarakat untuk mengawasi pemilu, dan melaporkan dugaan pelanggaran ke Bawaslu.

 

Reporter : Tarida Sitompul

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *