Kapolda Kalsel : Kematian Sabriansyah Tindakan Premanisme di Dunia Pertambangan
Banjarmasin, DUTA TV — Kapolda Kalsel, Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, menyebut jika kasus pembunuhan berencana terhadap kakek Sabriansyah (60), warga Desa Mengkauk, Kecamatan Pengaron, Kabupaten Banjar, merupakan aksi tindakan premanisme di dunia pertambangan batubara.
Hal itu terungkap setelah adanya perintah dari perusahaan PT Jaya Guna Abadi selaku pengelola lahan pertambangan, kepada puluhan premanisme untuk menghabisi nyawa korban.
Dibeberkan oleh Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, kasus ini bermula dari sengketa lahan yang sudah terjadi sejak lama, atau sejak tahun 2013 silam. Namun kesepakatan yang terjadi antara kedua belah pihak yang berseteru, tidak dijalankan oleh pihak perusahaan.
Diketahui sengketa lahan itu terjadi antara kerabat korban, yaitu Muhammad Bin Sa’ad dengan perusahaan tambang.
Kemudian korban sabriansyah diminta Muhammad Bin Sa’ad untuk menjaga lahan dan jalan tambang sempat ditanami pohon untuk menutupi lalu lintas angkutan batubara.
Tak berselang lama, puluhan preman mendatangi korban, hingga kakek sabriansyah dikeroyok dan tewas akibat dibacok serta ditembak dibagian kepala.
Tim Liputan