COVID-19 Renggut 4.000 Warga India Dalam Sehari

Jakarta, DUTA TV — India pada hari Sabtu (8/5) melaporkan jumlah kematian COVID-19 tertinggi dalam satu hari. Kasus infeksi terus meningkat dan negara-negara bagian memberlakukan lockdown yang lebih ketat.

Kementerian Kesehatan India melaporkan 4.187 kematian selama 24 jam terakhir, menjadikan jumlah kematian secara keseluruhan di negara tersebut mendekati 240 ribu. Institute for Health Metrics and Evaluation memperkirakan bahwa India akan mencatatkan 1 juta kematian akibat COVID pada Agustus.

Kasus meningkat 401.078 pada hari Sabtu (8/5), sehingga total kasus positif virus corona sejak awal pandemi menjadi 21,9 juta. Pakar medis mengatakan jumlah nyata kasus COVID-19 dan kematian cenderung jauh lebih tinggi daripada penghitungan resmi.

Negara bagian Tamil Nadu, yang terkenal dengan manufaktur mobilnya termasuk BMW, Daimler, Hyundai, Ford, Nissan dan Renault, mengatakan akan beralih dari restriksi sebagian menjadi lockdown penuh pada hari Senin (10/5). Negara bagian ini akan menutup operasi transportasi umum dan BUMN alkohol yang dikelola negara.

Negara bagian tetangga, Karnataka, memperpanjang lockdown total pada Jumat (7/5) malam. Ibu kota negara bagian Bengaluru adalah pusat teknologi utama, tempat bagi perusahaan-perusahaan raksasa, termasuk Google, Amazon, dan Cisco.

India belum memberlakukan lockdown secara nasional seperti yang dilakukannya selama gelombang pertama tahun lalu. Namun sekitar setengah dari semua negara bagiannya telah memberlakukan lockdown total dan sisanya masih memberlakukan restriksi wilayah sebagian.

Meskipun merupakan pembuat vaksin terbesar di dunia, India sedang berjuang untuk memproduksi dan mendistribusikan dosis yang cukup untuk membendung gelombang COVID-19.(voai)

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *