Belasan PKL Pasar Subuh ‘Serbu’ Polres Banjarbaru

Banjarbaru, DUTA TV — Belasan pedagang PKL Pasar Subuh, menunggu di halaman samping, Polres Banjarbaru, dan di selasar depan ruang unit IV tipidkor satreskrim Polres Banjarbaru.
Kedatangan rombongan itu untuk memberikan support dan dukungan terhadap rekannya, Gusti Erwan, ketua PKL, tukang pungut dan tukang sapu yang dimintai keterangan atas dugaan pungutan liar, uang kebersihan sebesar Rp2.000,- perhari, sejak 2018.
Para pedagang mengaku bingung atas tindakan jajaran Polres Banjarbaru, karena sudah pernah ditangani pada 2018, dan pungutan itu atas dasar kesepatan pedagang, pasca penghentian pungutan retribusi serta implikasi dihenntikannya pembersihan sampah PKL oleh pemko Banjarbaru.
“Keputusan diambil atas dua opsi, bawa pulang sampah masing-masing atau menyerahkan ke petugas,” ucap Yayuk, salah seorang PKL.
Sementara itu, setelah dilakukan pemeriksaan sekitar 4 jam, para pengurus dan petugas sampah, diperkenankan pulang oleh penyidik unit tipidkor Polres Banjarbaru, dan ditetapkan tidak menemukan unsur pungli.
“Benar ada pemanggilan atas laporan masyarakat dan tidak ditemukan unsur pungli,” terang Iptu Tajuddin Noor, Kasubbag Humas Polres Banjarbaru.
Pemeriksaan terhadap PKL tersebut, juga sempat menimbulkan reaksi dari ratusan PKL dari Pasar Subuh. Namun hanya perwakilan yang disepakati untuk ikut ke Polres Banjarbaru, sebagai support dan solidaritas.
Reporter : Tarida Sitompul