Transaksi di UPPD Samsat Batulicin Meningkat, Dua Hari Capai Rp 1 Miliar
TANAH BUMBU, DUTA TV – Sejak diberlakukan per 1 Juli, program relaksasi dan pemberian insentif pajak kendaraan bermotor dimanfaatkan masyarakat dengan antusias. Di UPPD Samsat Batulicin, dalam dua hari saja transaksi mencapai Rp 1 miliar.
Hal itu diakui Kasi Pelayanan PKB dan BBN-KB UPPD Samsat Batulicin, Hariyadi, saat sosialisasi Perda tentang pajak daerah yang dilaksanakan Wakil Ketua Komisi Dua DPRD Kalsel, Muhammad Yani Helmi.
Ia menyebut, sejak hari pertama diterapkannya program pemberian insentif itu, suasana transaksi pembayaran pajak kendaraan bermotor di kantor induk Samsat Batulicin membludak, atau bisa dikatakan mengalami kenaikan yang sangat signifikan.
“Dan dengan program relaksasi ini, kami optimis pendapatan khususnya pajak kendaraan bermotor lebih meningkat seperti tahun kemarin. Dan kebetulan, dari hari tanggal 1 sampai ini ada peningkatan yang bagus untuk pajak kendaraan bermotor. Ada peningkatan,” ungkap Hariyadi Kasi Pelayanan PKB dan BBN-KB UPPD Samsat Batulicin.
Sementara itu, Paman Yani mengatakan, semenjak Polri menetapkan adanya kebijakan penghapusan data registrasi kendaraan bermotor, maka program ini sudah dianggap sangat tepat untuk menghindari adanya penghapusan tersebut. Ia berharap para wajib pajak semakin sadar akan kewajibannya melalui Perda tentang pajak daerah yang ia sosialisasikan.
“Besar harapan kami warga masyarakat memanfaatkan relaksasi ini karena relaksasi ini penuh perjuangan kita. Jangan sampai ketika dua tahun berturut-turut masyarakat tak bayar pajak,” ucapnya.
Maka bodohnya ini yang selalu kita sampaikan ke masyarakat. Hati-hati dengan pajak ini. Memang kewajiban kita membayar, tapi dari pajak itulah kita merasakan manfaat pembangunan di daerah kita.
Berdasarkan catatan UPPD Samsat Batulicin, pendapatan dari pajak kendaraan bermotor di hari pertama mencapai 353 juta rupiah, dan di hari kedua mencapai 678 juta rupiah. Tak hanya di Batulicin, peningkatan transaksi juga terjadi di Samsat lainnya seperti Samsat Satu Banjarmasin, di mana di hari pertama saja pendapatan mencapai Rp 1 miliar.