Teman dan Dosen : Toriq Pendiam Tapi Aktif Berorganisasi

Banjarmasin, DUTA TV — Seorang mahasiswa FISIP Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin, Muhammad Toriq Ziady (20) tewas mengenaskan setelah terlindas truk kontainer di jalan Brigjen H. Hasan Basri Kota Banjarmasin, Rabu pagi (19/10/2022).

Usai kejadian, puluhan teman beserta dosen mendatangi ruang jenazah RSUD Ulin untuk memastikan identitas korban.

Beberapa teman korban terlihat menangis dan sedih. Mereka sempat tidak percaya bahwa korban kecelakaan yang terjadi tepat di depan SMKN 4 Banjarmasin merupakan teman mereka yang berkepribadian baik dan pendiam.

“Ya, dia memang baik dan pendiam. Kami selalu berinteraksi karena dia memang adalah adik tingkat dan sama – sama aktif di organisasi. Kita nggak menyangka. Terakhir dua hari lalu kami makan bersama. Sempat ada sebelumnya di grup WA untuk meminta kami mengurus kegiatan lomba karena dia Korlap,”ujar Andri, teman korban.

“Ya, dia memang anak yang pendiam, tapi dia memang aktif terus berkegiatan di kampus. Tentu nggak menyangka, ya,”kata dosen korban, Ely Normelani.

 

Toriq Hendak Praktikum ke Banjarbaru

Dari keterangan yang didapat, sebelum terlibat kecelakaan maut, Toriq berniat ingin berangkat ke Banjarbaru untuk mengikuti praktikum.

“Jadi kebetulan saya juga di sini. Pas ingin pulang ke Martapura, ditelpon Kakak bahwa Toriq meninggal. Dia di sini kos dan kuliah,”jelas Iban, Paman korban.

Toriq, warga Pasar Batuah Martapura merupakan mahasiswa FISIP Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin semester 5. Ia dikenal sebagai anak pendiam yang selalu aktif dalam organisasi kemahasiswaan dan turut berpartisipasi dan kegiatan kampus.

 

Reporter : Ade Yanuar

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *