Tanah Laut Siaga Darurat Bencana

DUTA TV TANAH LAUT – Jajaran SKPD Pemkab Tanah Laut mengikuti rapat koordinasi siaga darurat bencana yang digelar Di aula Barakat lantai dua Setda Tanah Laut pada kamis siang. Dalam Rakor kali ini dihadiri oleh wakil Bupati TALA Abdi Rahman dan kepala pelaksana  BPBD Provinsi Kalsel Wahyudin unsur Forkopimda Tanah Laut dan segenap relawan se-Tanah Laut.

Wakil Bupati Tanah Laut Abdi Rahman meminta kepada SKPD di lingkup Pemkab Tanah Laut untuk selalu siaga darurat bencana terlebih dalam menghadapi prediksi bencana Hidrometeorologi yang akan terjadi selama enam bulan kedepan.

Bencana Hidrometeorologi merupakan bencana yang dipengaruhi oleh faktor cuaca ekstrim diantaranya bencana banjir, longsor dan angin puting beliung. Sehingga perlu kewasapadaan dengan mengantisipasi siaga bencana di 11 kecamatan yang ada di Bumi Tuntung Pandang.

“Tidak mungkin di dataran tinggi banjir, perlu ada kesepakatan maping yg implikasinya jelas,kalau berbicara siaga darurat bencana tanpa maping atau identifikasi maka seperti  takut ketinggian rasa pasrah aja,” ujar Abdi Rahman Wakil Bupati TALA.

“Kebetulan di Tanah Bumbu TALA dan Kotabaru di peta BMKG blank atau musim yang tidak jelas karena kadang musim penghujan justru kemarau dan saat kemarau justru banjir  cuaca yang tidak pasti,” Wahyudin  Kalak BPBD Kalsel.

Pemkab Tanah Laut telah menetapkan status siaga darurat bencana Hidrometeorologi di kabupaten Tanah Laut dari tanggal 13 Januari hingga 31 juni 2020. Namun tidak menutup kemungkinan jika bencana Hidrometeorologi masih berlanjut maka status siaga darurat bencana Hidrometeorologi akan diperpanjang, sehingga instansi terkait dan juga seluruh lapisan masyarakat agar tetap waspada terjadinya bencana alam.

 

Reporter : Suhardadi