Soal Tanah Amblas, Polres Banjar Konsultasi Kementerian ESDM
DUTA TV MARTAPURA – Tanah amblas atau subsidence di pemukiman warga RT. 2 desa Rantau Bakula, kecamatan Sungai Pinang kabupaten Banjar, diduga akibat aktivitas tambang bawah tanah.
Informasi inipun turut terdengar pihak kepolisian setempat yang mengaku akan melakukan pendalaman, tentang teknis pertambangan bawah tanah atau underground mining.
Kasat Reskrim Banjar Polres Banjar Akp Sofyan mengaku, dalam waktu segera pihaknya akan berkonsultasi ke Dinas Energi Sumber Daya Mineral provinsi Kalsel, serta ke kementerian ESDM di Jakarta.
“Segera kita konsultasi ke Dinas ESDM dan kementerianâ€, ujar Akp Sofyan kasat reskrim Banjar.
Sebagaimana diketahui dugaan subsidence atau tanah amblas diduga akibat aktivitas tambang di desa Rantau Bakula ini merupakan kali kedua yang terjadi.
Kondisi inipun menuai banyak keluhan warga yang terdampak subsidence, lantaran beberapa bagian tanah di sekitar hunian amblas dan dikhawatirkan merusak bangunan rumah.
Reporter : Tarida Sitompul