Si Manis Berselimut Daun Pisang

Tak terasa kita sudah memasuki puasa Ramadhan menjelang minggu ketiga. Kira kira camilan apa untuk menemani buka puasa anda hari ini ya? Jika belum, ada referensi camilan tradisional yang sampai sekarang masih banyak konsumennya.

Kuliner satu ini banyak dijual di pasar, rumah makan bahkan di jajakan berkeliling.  Ya .. Babongko! Babongko adalah salah satu panganan khas daerah Kalimantan Selatan.

Simanis berselimut daun pisang ini berbahan dasar  tepung beras, gula pasir, santan dan gula merah. Rasanya yang manis membuat penikmatnya ketagihan.

Manisnya babongko asli loh! Murni dari gula merah. Selain dominan manis, juga ada rasa gurih yang  berasal dari santan. Emmmm… Kebayangkan nikmatnya saat gigitan pertama dan mendarat dimulut.

Teksturnya yang lembut cocok untuk semua umur..

Wadai Babongko (foto: cookpad.com)

 

Proses pembuatannya tidak memakan waktu lama dan hanya memerlukan beberapa bahan yang mudah dijumpai. Pertama, adonan (tepung beras, air, gula dan santan) di siram dengan santan kental dan  gula merah yang  sudah dipotong kecil kecil. Biasanya ditambahkan rebusan daun pandan pada adonan untuk memberikan warna hijau alami. Kemudian langsung dibungkus dengan daun pisang yang sudah di panaskan menyerupai piramida. Dikukus kurang lebih 30 hingga 40 menit dengan api sedang dan siap untuk dinikmati..

Eits dinikmatinya bareng keluarga ya biar manisnya semakin terasa ..

Jika ingin mencoba yuuk berburu kuliner ini di pasar kue di Kalimantan Selatan atau bisa juga langsung merapat ke pasar Martapura. Biasanya pedagang menjajakan kuliner ini di pasar pagi pukul 06.00 Wita dan sore hari sekitar pukul 16.00 Wita.

Untuk harga dikisaran Rp 2.000 hingga Rp 3.000 saja perbungkusnya…

Selamat menikmati ..

 

Oleh : Nurul Fatia
IG : @nfatya

Helman

Uploader.

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *