Saat Dibersihkan, Sendimentasi Irigasi Riam Kanan Capai 98.000 Kubik
DUTA TV MARTAPURA – Pada hari ke-19 pembersihan saluran irigasi Riam Kanan, tim pembersih sudah mengeluarkan 98.000 kubik sendimentasi berupa pasir, lumpur dan gulma, hal itu dikarenakan saluran irigasi tidak pernah dibersihkan secara rutin dengan sistem penutupan total selama 15 Tahun, sehingga tumpukan sendimentasi semakin tebal.
Berdasarkan perkiraan dari Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pengelolaan Irigasi dari total panjang 24 km proses pengendapan material yang ditransport oleh media air atau sendimentasi mencapai ketebalan 20 cm.
Herry Ade Permana selaku PPK Pengelolaan Irigasi mengatakan, total pembersihan sudah mencapai 95{5b1a8e93fac51023fbcea5a31a1f1c34877e15d45a6e19a88118d1d7c5787696} dan kini hanya membersihkan sisanya, sedangkan total sendimentasi yang dikeluarkan mencapai 98.000 kubik.
Sesuai dengan agenda kerja pembersihan irigasi, pada tanggal 28 Februari pukul 18.00 WITA pintu air di Mandi Kapau akan dibuka secara bertahap mengisi saluran irigasi. Dengan demikian, derasnya terjangan air sangat berbahaya bagi siapapun yang beraktivitas dan dihimbau pada saat itu warga tidak ada lagi di saluran irigasi.
“Kecepatan airnya sangat membahayakan, karena tidak ada sampah atau gulma yang mendorong automatis kecepatan airnya akan tinggi dan diperkirakan air sampai ke Cindai Alus pada pagi hari,†terang Herry Ade Permana.
Selama masa pengisian irigasi, pihak PPK Pengelolaan Irigasi bekerjasama dengan peraonil TNI Angkatan Darat melakukan pagar betis di sejumlah titik rawan, agar tidak ada korban jiwa karena ulah warga yang bandel.
Reporter : Tarida Sitompul
