Ribuan Ikan Keramba di Awang Bangkal Mati Mendadak

DUTA TV MARTAPURA – Ribuan ikan budidaya keramba di desa Awang Bangkal Kecamatan Karang Intan mendadak mati.

Kondisi sudah terpantau sejak 14 Januari lalu tanpa diketahui penyebabnya karena kedalaman air mencapai 4 – 5 meter dari tebing sungai.

Dugaan sementara kematian ikan dipicu kurangnya kandungan oksigen di dalam air sebagai dampak perubahan cuaca panas ke musim hujan.

Tim dari Dinas Perikanan Kabupaten Banjarpun langsung melakukan peninjauan dan penelitian terhadap fenomena ikan mati tersebut dengan mengambil sampel air di beberapa titik.

Menurut Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Banjar, M. Reza Dauly, dari sampel tersebut diketahui keasaman air sungai Riam Kanan terbilang normal. Namun minimnya kandungan oksigen diduga menjadi faktor penyebab kematian ikan karena  hanya mencapai 0,8 miligran perliter dari standar baku yani 4 miligram perliter.

“Kandungan oksigennya jauh dibawah standard dan jadi penyebab kematian ikan,”ujar Reza.

Akibat kasus ini dipastikan petani budidaya ikan mengalami kerugian materi yang tidak sedikit termasuk ancaman gagal panen.

 

Reporter : Tarida Sitompul

 

 

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *