Harga Naik, Jahe Merah Tetap Diburu Pembeli
DUTA TV HSS – Pandemi Covid-19 yang kini merebak diberbagai daerah, membuat beberapa harga komoditi mengalami kenaikan, termasuk dengan jahe merah yang kini dipercaya dapat menangkal infeksi Virus Corona.
Dari pantauan di Pasar Terpadu M Yusi Kandangan, harga jahe merah saat ini mencapai Rp65.000,- hingga Rp70.000,- perkilogram, padahal dibandingkan dengan harga normalnya rempah tersebut hanya Rp45.000,- hingga Rp50.000,- perkilonnya.
Meski belum ada penelitian ilmiah yang membuktikan bahwa jahe merah efektif untuk melawan virus mematikan tersebut, namun khasiat jenis tanaman rimpang yang mengandung curcumin tersebut, diantaranya dapat memperkuat imunitas tubuh, mengatasi batuk, serta meredakan radang tenggorokan.
Hal itulah yang disinyalir menjadi daya tarik bagi masyarakat untuk memburu jahe merah dipasaran.
“Amun dahulu Rp45.000,- hingga Rp50.000,- perkilonnya, naik sudah 10 harian kira-kira, amun stoknya kada tapi banyak jua, yang banyak di cari orang dalam waktu dekat ini jahe merah amun jahe putih jarang, ini rami dari hari sebelumnya 5 hari sebelumnya,” ucap Mahriati Pedagang
Hingga kini stok jahe merah sendiri khususnya di pasar terpadu M Yusi Kandangan, sudah mulai berkurang selain harga beli di pengepul cukup mahal, banyaknya masyarakat yang langsung membeli ke petani pun menjadi salah satu faktornya.
Reporter : Muhammad Irfansyah
