Ratusan Guru TK/Paud di Banjarmasin Belum Aktifkan IKD
Banjarmasin, DUTA TV — Seratus lebih Guru TK Paud yang ada di Kota Banjarmasin tercatat belum mengaktifkan identitas kependudukan digital atau IKD. Dalam sosialisasi perda tentang kependudukan yang digelar Ketua Komisi I DPRD Kalsel, hampir seluruh peserta yang merupakan tenaga pendidik di TK dan Paud belum familiar dengan IKD.
Padahal, sosialisasi terus digencarkan untuk mencapai target aktivasi sebanyak 25% dari total penduduk di Banjarmasin. Faktor kesibukan menjadi salah satu hal menghambat lambannya informasi mengenai IKD sampai kepada para tenaga pendidik.
Namun demikian disela sosialisasinya rachmah norlias memfasilitasi para guru TK Paud untuk mengaktifkan IKD nya. Sehingga, untuk mengakses berbagai pelayanan publik, para guru tak lagi membawa bentuk fisik baik itu KTP, kartu keluarga, BPJS kesehatan dan ketenagakerjaan hingga NPWP.
“Hari ini kita mensosialisasikan Perda kependudukan kepada guru paud dan ada beberapa warga masyarakat dari 125 peserta yang hadir pada hari ini tidak ada satupun yang mengaktifkan IKD nya karena kita maklumi guru TK itu sibuk pada hari kerja itu dengan pekerjaannya sedangkan mereka pas libur Dukcapil juga libur jadi dalam kesempatan ini kita sekaligus memberikan pelayanan kepada guru paud untuk bisa mengaktifkan IKD nya pada hari ini,” kata Hj Rachmah Norlias, Ketua Komisi I DPRD Kalsel.
Dalam sosialisasinya mantan Kadis Dukcapil ini juga memperkenalkan aplikasi parak acil online, dimana bagi warga banjarmasin yang ingin membuat ataupun merubah data kependudukannya tak perlu jauh dan mengantri di kantor Disdukcapil.
Reporter : Evi Dwi Herliyanti
