Rajut NKRI, PC PMII Banjarmasin Gelar Dialog Kebangsaan

DUTA TV BANJARMASIN – Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) kota Banjarmasin menggelar dialog kebangsaan bertema ‘Meningkatkan Kerukunan Kehidupan Bermasyarakat Guna Menjaga Tetap Kokohnya Persatuan dan Kesatuan Bangsa’ di aula gedung Serbaguna Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Rabu (28/08/2019).
Agenda dihadiri ratusan peserta dari beberapa fakultas yang ada di ULM serta organisasi mahasiswa dan kepemudaan yang ada di Banjarmasin, dengan menghadirkan narasumber Akademisi ULM, Dr. Fahriannoor, Dr. Taufik Arbain, M. Si., serta ketua Mabincab PMII Kota Banjarmasin, M. Hafizh Ridha, SH.
“Dialog kebangsaan diharapkan dapat merajut tali persaudaraan serta menjaga kerukunan sesama anak bangsa,” kata Ketua PC PMII Kota Banjarmasin Faisal Lathif, disela pembukaan acara.
Dalam paparan materi, doses ilmu komunikasi ULM Banjarmasin, Fahriannoor menjelaskan, keragaman NKRI perlu sosial kontrol dari segenap komponen bangsa.
“Indonesia begitu luas wilayahnya, begitu banyak ragam suku dan budayanya sehingga perlu tolerasi untuk merekatkan satu dengan lainnya. Bayangkan saja, kita punya 34 Provinsi, 416 Kabupaten, 2.024 Kecamatan serta 81.626 Desa. Oleh sebab itu perlu sosial kontrol, pengawasan mutlak dari pemerintah dan masyarakat secara bersamaan,” ungkap fahri.
Hal senada diutarakan Ketua Pengurus Wilayah Lembaga Kajian & Pengembangan SDM (Lakpesdam) NU Kalimantan selatan, M. Hafizh Ridha.
“Dalam menjaga kerukunan harus dimulai dari diri sendiri bagaimana kita bisa menghargai orang lain tanpa membedakan agama suku ataupun warna kulit,” ungkap Hafizh.
Sementara Taufik Arbain mengajak agar jangan mudah terperdaya apalagi adu domba, karena ini menjadi kunci mempertahankan kerukunan antar anak bangsa.
“Kita sebagai anak bangsa harus bisa merubah dan membawa kebaikan untuk negara ini, jangan berpangku, terus saja jalan meskipun tidak terlihat. Tapi percayalah hal-hal kecil dalam membangun kebersamaan, toleran dan sebagainya, itu menjadi kunci menjaga Indonesia,” ujar Dr. Taufik Arbain, M. Si.
Reporter : Fadli Rizki