Perpustakaan Ditargetkan Menjadi Pedukung Peningkatan Kesejahteraan
DUTA TV BANJARBARU – 13 kepala perpustakaan kabupaten dan kota se-Kalsel mengikuti kegiatan seminar literasi inklusi bagi lembaga perpustakaan yang dilaksanakan oleh Badan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia di Banjarbaru.
Kegiatan tersebut sebagai upaya lembaga literasi tersebut untuk terus mengembangkan potensi lembaga perpustakaan, guna meningkatkan minat baca masyarakat Indonesia khususnya di daerah.
Sebab dari sejumlah negara yang memiliki masyarakat dengan tingkat minat baca tinggi berdampak terhadap kesejahteraan masyarakatnya, karena mampu mengembangkan diri serta berkreasi membuat produk.
Menurut Direktur Pendidikan Tinggi Iptek dan Kebudayaan Kementrian PPN/ Bappenas, pembangunan pendidikan masyarakat salah satunya melalui pespustakaan dan saat ini minat baca masyarakat di Indonesia masih sangat rendah.
“Saat ini pestarsip Kalsel akan terus dikembangkan menjadi perpustakaan inklusi,” ujar Hj Nurliani Kepala Pustarsip Kalsel.
Perpustakaan dan arsip Kalsel saat ini terus dikembangkan menjadi percontohan perpustakaan inklusi, dimana masyarakat bisa membaca sekaligus bermain dengan keluarga.
Reporter : Tarida Sitompul