Peningkatan Kompetensi Untuk Tunjang Response Time

DUTA TV KOTABARU – Kecelakaan  air mendominasi musibah yang terjadi di kabupaten Kotabaru, baik kondisi yang membahayakan manusia  maupun kecelakaan pelayaran.

Response time atau waktu tanggap yang cepat sangat diperlukan guna meminimalkan korban, apalagi di wilayah Pulau Laut yang terpisah dari daratan pulau Kalimantan sehingga keberadaan search and rescue (SAR) sangat diandalkan.

Karena itu Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) berupaya meningkatkan kompetensi potensi SAR di kabupaten Kotabaru  dengan menggelar pelatihan teknik pertolongan di air (water rescue).

Ada beberapa hal yang ditekankan dalam pelatihan ini, disamping pembekalan teknik. Seperti pentingnya faktor keselamatan serta pembagian peran dan tanggung jawab untuk efektifitas operasi SAR.

“Untuk menunjang response time supaya cepat, karena tugas Basarnas pencarian, pertolongan dan evaluasi, kekuatan kita saat ini adalah potensi SAR yang ada. Dari data musibah dan kecelakaan dari tahun 2014 sampai 2018 di wilayah Kalsel rata – rata kondisi membahayakan, manusia tercebur. Kalau pelayaran sedikit tapi bukan berarti kecil,”ujar Mujiono, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin.

Pelatihan yang berlangsung hingga 6 April ini diikuti sekitar 40 orang peserta dari berbagai instansi dan organisasi, mulai pemerintahan, TNI – POLRI, relawan hingga mahasiswa dan pelajar.

Selain dibekali teori, peserta akan mempraktikan teknik pertolongan langsung di laut pada akhir pelatihan.

  

Reporter : Nazat Fitriah

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *