Pemerintah Sudah Bayar Rp22,88 T Tagihan Rumah Sakit
Jakarta, DUTA TV — Kementerian Kesehatan menyatakan sudah melakukan pembayaran sebesar Rp22,88 Triliun klaim rumah sakit untuk perawatan pasien COVID-19. Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Kementerian Kesehatan Rita Rogayah mengungkapkan Rp22,88 triliun tersebut terdiri dari tunggakan tahun 2020 sebesar Rp8.6 triliun dan tunggakan tahun 2021 sebesar Rp14,71 triliun.
Ia menjelaskan, bulan layanan yang paling tinggi adalah Januari yaitu sebesar sebesar Rp 4,23 triliun, Februari 3,33 triliun sedangkan bulan Mei sebesar 770 4,23 triliun dan Juni sebesar 156,2 miliar.
‘’Jadi kalau dibagi perbulan memang kita lihat angkanya tinggi karena kita tahu Januari pasiennya banyak. Dan ini juga hati-hati mungkin nanti pada bulan Juni dan Juli ini tagihan rumah sakit juga cukup meningkat karena kita tahu angka pasien yang masuk rumah juga cukup tinggi sekail,’’terangnya.
Perbedaan jumlah tagihan pada tahun 2021 ini menurut Rita dikarenakan pada Januari 2021 banyak rumah sakit yang sudah menyelesaikan klaim tagihan ke BPJS Kesehatan. Namun pada bulan April, Mei dan Juni belum semua rumah sakit memberikan tagihan kepada pemerintah.
Saat ini terdapat 805 rumah sakit swasta yang sudah mengklaim untuk pelayanan Covid-19, dengan tagihan yang sudah dibayarkan sejumlah Rp 11,89 triliun dan 418 rumah sakit umum daerah yang mengklaim tagihan dengan total Rp 6,87 triliun.(ant)
