Pasang Listrik di Atap Jadi Tren Baru

Jakarta, DUTA TV – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat adanya tren baru, yakni meningkatnya penggunaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap di Indonesia.

Fenomena ini menunjukkan semakin tingginya kesadaran masyarakat dan pelaku usaha terhadap penggunaan energi bersih.

Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Eniya Listiani Dewi mengatakan peningkatan terjadi terutama di sektor industri, warehouse, mal, dan tempat parkir. Adapun, pusat-pusat tersebut saat ini banyak beralih menggunakan sistem PLTS atap.

“Karena permintaan banyak sekali. Industri-industri sekarang sudah menginginkan adanya semua warehouse-nya harus tertutup juga dengan PLTS. Lalu parkirnya, tempat parkir dan lain sebagainya,” ungkap Eniya dalam program Prabowonomics CNBC Indonesia, dikutip Jumat (7/11/2025).

Eniya optimistis kapasitas terpasang PLTS Atap pada tahun ini akan bertambah. Terlebih, pemerintah menargetkan kapasitas terpasang PLTS atap di Indonesia dapat mencapai 2 Giga Watt (GW) hingga 2028.

“Bahkan kita kemarin meresmikan yang di atas mall. Jadi di atas gedung tinggi itu terbesar juga. Kita resmikan di Jakarta dan ini minatnya luar biasa. Kita akan terus menambah kuota PLTS Atap,” katanya.

Sebelumnya, PT PLN (Persero) mengungkapkan dampak yang ditimbulkan dari pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap terhadap sistem kelistrikan perusahaan.

Direktur Utama PT PLN Enjiniring Chairani Rachmatullah mendukung upaya pemerintah dalam menggenjot pemanfaatan PLTS Atap di Indonesia, meskipun hal ini berdampak pada keandalan trafo untuk PLTS Atap.(cnbci)

Berita Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *