Massa Buruh Demo Tolak Revisi UU Ketenagakerjaan

DUTATV BANJARMASIN – Ribuan massa yang mengatasnamakan mereka gerakan buruh Kalimantan Selatan Rabu siang (16/10/2019) mendatangi kantor DPRD provinsi Kalsel.

Mereka melakukan orasi serta membentangkan spanduk dan pamflet bertuliskan penolakan terhadap revisi undang – undang No. 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan menolak secara tegas kenaikan iuran BPJS Kesehatan, mencabut PP No. 78 tahun 2015 tentang sistem pengupahan, serta meminta dewan menyampaikan ke kementerian tenaga kerja untuk bisa melibatkan buruh dalam penyusunan undang-undnag ketenagakerjaan.

“Kita meminta penolakan terhadap revisi undang – undang No. 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan, menolak secara tegas kenaikan iuran BPJS kesehatan, dan mencabut PP No. 78 tahun 2015 tentang sistem pengupahan”, Mesdi Ketua Korwil KSBSI Kalsel.

Sementara itu ketua dewan provinsi Kalsel Sophian HK, yang mendengarkan langsung aspirasi tersebut mengatakan akan segera melakukan tindakan mengumpulkan ketua dewan 34 provinsi untuk urung rembuk memperjuangkan hak buruh tersebut, dan mereka juga ikut menolak wacana kenaikan iuran bpjs kesehatan yang dirasa memberatkan tersebut.

“Mengumpulkan ketua dewan 34 provinsi untuk urung rembuk memperjuangkan hak buruh tersebut, karna jika kalsel saja itu tak kan terjadi. Jadi kita kana sama2 memperjuangkam, kalo kami terkait iuran jelas menolak”, Sophian HK  ketua DPRD provinsi Kalsel.

Sekedar diketahui dalam orasi nya para buruh mengatakan selama ini undang-undang ketenagakerjaan banyak tidak berpihak kepada mereka, selain upah buruh yang lebih murah tingkat kejelasan nasib mereka juga terkesan diabaikan.

Reporter : Elsa Pratiwi – Fadli Rizki