Keterwakilan Perempuan di Legislatif Minim, Dewi Harapkan KPPI Bersiap Lebih Dini
Banjarmasin, Duta TV — Anggota DPRD Kalsel, Dewi Damayanti Said, yang juga Ketua Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Kalsel periode 2019-2024, menyayangkan minimnya keterwakilan perempuan di legislatif pada hasil Pileg kemarin. Hal itu ia sampaikan saat Musyawarah Daerah (Musda) KPPI Kalsel.
Wakil rakyat dari Fraksi Golkar ini mengatakan, jumlah perempuan yang duduk di DPRD Kalsel hanya 20 persen, atau 11 dari 55 anggota. Padahal, KPPI menargetkan keterwakilan perempuan di legislatif mencapai 30 persen, bahkan lebih.
Dalam Musda ini, Dewi berharap kepengurusan KPPI Kalsel yang baru dapat mengevaluasi dan melakukan perbaikan, termasuk mempersiapkan para perempuan lebih dini untuk berkiprah di dunia politik. Pasalnya, kehadiran perempuan dalam politik diyakini dapat melahirkan kebijakan politik yang pro masyarakat, keluarga, anak, dan perempuan.“Berakhirnya kepengurusan KPPI Kalsel 2024 ini, kami merasa bahwa kita harus membuat KPPI ini lebih hidup lagi, lebih baik lagi, karena jauh-jauh hari kita akan mempersiapkan pemilu. Jadi, kita akan merekrut kader perempuan yang lebih baik dan juga mampu memberikan wawasan lebih baik, sehingga mereka nanti siap menghadapi kontestasi pemilu.
Belum sampai 30 persen, sayang sekali. Kita masih mencari data ke daerah melalui KPU. Mudahan ada, seperti tahun lalu di Batola dan Kabupaten Banjar yang sangat banyak kader perempuan berhasil duduk. Mudahan nanti kalau sudah dapat hasilnya akan kita sampaikan.
Mudahan nantinya pengurus baru ini juga akan memiliki semangat yang lebih baik lagi dan dapat membenahi organisasi ini lebih teratur. Kemudian juga dapat mengajak lebih banyak lagi kader perempuan yang lebih berani dalam berjuang,” Dewi Damayanti Said.
Musda diikuti perwakilan perempuan dari 18 partai politik dan satu Dewan Pengurus Cabang (DPC) KPPI Kotabaru. Musda juga dihadiri Ketua Presidium DPP KPPI yang diwakili Ketua Bidang OKK, serta Korwil DPP KPPI Kalimantan dan Sulawesi, yang diawali dengan rapat pleno.
Tim Liputan
