Kenalkan Video Berita, Bawaslu Kalsel Gandeng Duta TV
DUTA TV BANJARMASIN – Dalam meningkatkan kinerja Humas Badan Pengawas Pemilu se-Kalimantan Selatan Bawaslu Kalsel menggandeng PT. Duta Televisi Indonesia sebagai pemateri pada rapat koordinasi peningkatan kehumasan di hotel Rattan Inn, Kamis siang (19/12/2019).
Dalam kegiatan tersebut salah satu karyawan Duta TV mendapatkan kesempatan untuk memberikan materi terkait proses produksi sebuah tayangan khususnya video berita.
Materi tersebut cukup menyita perhatian para peserta rapat hingga mereka antusias untuk bertanya guna meningkatkan kualitas kreasi Humas Bawaslu kabupaten/kota dalam menyampaikan kegiatan dan informasi yang dibuat untuk Pilkada nantinya.
“Ya terima kasih buat Bawaslu Kalsel yang mempercayakan kepada Duta TV untuk sharing bersama tim Humas Bawaslu Kalsel terutama produksi sebuah tayangan video berita, tentu saja di zaman sekarang hal-hal seperti ini perlu dilakukan untuk sama-sama sharing terkait bagaimana mekanisme dan skema dari Duta TV untuk memproduksi sebuah karya, ya harapan kami semoga bisa memberikan gambar terhadap tugas Humas Bawaslu Kalsel dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat berbarengan juga dengan para awak media di Kalsel,†terang Fahmi Tim Kreatif Duta TV.
“Kegiatan ini dalam rangka meningkatkan SDM kita kan mereka sudah punya SK untuk betugas, tapi tak hanya dasar pembuatan karya video dan informasi ya, di sini mereka juga belajar kea rah media social karena kita ingin memanfaatkan media social, makanya juga ada konten kreator Said Jola yang kita turut datangkan,†tambah Doddy Kasubag Humas dan Hubungan antar Lembaga Bawaslu Kalsel.
“Sharing seperti ini termasuk penting, apalagi terkait mengcreat video durasi pendek itu tentu saja tidak mudah ya,†ujar Raga Jatsuma Salah Satu Peserta dari Bawaslu kota Banjarbaru.
Lewat kegiatan ini diharapkan para Humas yang ada di Bawaslu kabupaten dan kota se-Kalimantan Selatan dapat lebih aktif dalam mengoptimalkan dan memanfaatkan media sosial sebagai salah satu sarana informasi nantinya.
Reporter: Nina Megasari