Jaga Kondusifitas Kalsel, Kapolda Meminta Kerukunan Umat Beragama Tetap Terjaga

DUTA TV BANJARMASIN – Banyaknya  aksi terorisme yang terjadi baik di dalam negeri maupun luar negeri baru baru ini membuat Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan turut mengambil sikap.
Dengan menghadirkan forum kerukunan umat bergama Kalsel yang juga dihadiri oleh organisasi masyarakat seperti Nahdatul Ulama, Muhammadiyah, Persekutuan Gereja Indonesia hingga Parisada Hindu Dharma Indonesia, Polda mengajak para tokoh ulama tersebut untuk duduk bersama.
Bertempat di salah satu hotel berbintang Selasa (19/03) siang, kegiatan ini sebagai bentuk upaya meningkatkan kondusifitas keamanan di Kalimantan Selatan. Â Terlebih menjelang pesta demokrasi atau pemilihan umum 17 April mendatang.
“Hari ini kita melaksanakan silaturahmi dengan fokus umat beragama se Kalsel. Dinamika kamtibmas.  kami berharap di tahun ini banua tetap aman. Terutama tokoh agama sebagai perekat umat. Perbedaan boleh. Namun jangan dibuat sebagai alasan bertengkar. Menjaga kondusifitas banua menjadi tanggung jawab bersama. Syukur Alhamdulillah ketua umum ketua umat beragama kejadian teror kita percayakan dgn pihak keamana. Agar tidak terjadi kepada kita,â€ujar Kapolda Kalsel Irjen (Pol) Yazid Fanani.
Kegiatan ini juga sebagai bentuk perekatan antar umat beragama.
“Kami FKUB sangat berterimakasih. Kami juga merasakan di Kalsel perlu merekatkan antar umat beragama. FKUB hampir semuanya hadir yang digelar oleh Kapolda. Kalsel ini tetap rukun. Kondusif kemudian menghadapi Pemilu 2019 rukun aman damai,â€terang ketua FKUB Kalsel Mirhan.
Orang nomor satu di Kepolisian Kalimantan Selatan tersebut juga berpesan agar masyarakat tetap terus meningkatkan kewaspadaan terhadap pola kehidupan yang jelang Pemilu ini semakin berubah-ubah.
Reporter : Nina Megasari – Simon Rodriques